Thursday 8 October 2015
TERSESAT DI JALAN KEBENARAN
... Terkadang aku ingin pasrah dengan keadaan, tetapi terkadang aku juga berpikir ulang bahwa aku tak pantas untuk pasrah begitu saja. Aku yakin dengan pilihan yang aku pilih, Aku yakin ini pilihanku atas keridhoan Tuhan. Aku percaya ada hikmah di balik semua ini. Aku di sini bukanlah sebuah kebetulan semata, tapi Tuhan telah merencanakan yang terbaik bagiku. Aku adalah anak lulusan SMK N. Aku mengambil jurusan Tata Niaga atau Pemasaran. Dan sekarang Aku bersekolah di IAIN Salatiga. Awal Aku memasuki perkuliahan, Aku sempat ingin pasrah dan menyesal. Aku bahkan berpikir bahwa Aku telah salah memilih sekolah. Tetapi semakin lama Aku berpikir. Memang benar Aku telah tersesat, bagaimana tidak. Dulu Aku sama sekali tidak pernah belajar bahasa Arab, atau sekedar menghapal suratan-suratan pendek. Dan sekarang aku harus berhadapan dengan Bahasa Arab dan Di wajibkan untuk menghapalkan surat-surat pendek, jika ingin lulus. Aku sebenarnya merasa agak keberatan, dan bahkan sangat keberatan. Aku di sini memulai semuanya dari 0 besar. Benar-benar Aku harus memulainya dari awal.
...Tuhan, Engkau telah membawaku di jalan yang benar-benar menyesatkanku. Aku benar-benar tersesat di jalan yang BENAR.
...Mungkin inilah yang dinamakan pembelajaran. Aku benar-benar belajar di sini. Aku berusaha semampu dan sebisaku. Masalah hasil kembali lagi Aku serahkan kepada yang di atas sana. Aku bersyukur aku telah tersesat di sini, telah tersesat di jalan ini.
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment